Header

Header
Dunia ini gelap. Carilah penerang. yaitu Ilmu Pengetahuan
Tampilkan postingan dengan label Naskah Pidato. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Naskah Pidato. Tampilkan semua postingan

Kamis

Contoh Naskah Pidato ( Arsip Porseni Kab.Gresik)

LESTARIKAN BUMIKU … !

السلام عليكم ورحمة الله وبركا ته

بسم الله الرحمن الرحيم

الحمد لله ربَ العـالمين وبه نستعين على أمور الدنيـا والدين والصـلاة والسلام على سـيَد المرسـلين محـمَد وعلى اله وصحبه اجمعين . ربَ اشـرح لي صـدري ويسَرلي أمـري واحلل عقـدة من لسـاني يفقـه قـولي …أمـا بعد : قـال الله تعـالى في كتـابه الكريم أعوذ بالله من الشيطان الرجيم بسم الله الرحمن الرحيم

ظَهَرَ الْفَسَادُ فِي الْبَرِّ وَالْبَحْرِ بِمَا كَسَبَتْ أَيْدِي النَّاسِ لِيُذِيقَهُمْ بَعْضَ


الَّذِي عَمِلُوا لَعَلَّهُمْ يَرْجِعُونَ

قُلْ سِيرُوا فِي الأرْضِ فَانْظُرُوا كَيْفَ كَانَ عَاقِبَةُ الَّذِينَمِنْ


قَبْلُ كَانَ أَكْثَرُهُمْ مُشْرِكِينَ

Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar). (Ar Ruum:41)

Katakanlah: “Adakan perjalanan di muka bumi dan perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang dahulu. Kebanyakan dari mereka itu adalah orang-orang yang mempersekutukan (Allah)”. (Ar Ruum:42)

Yang saya hormati Ibu Kepala Sekolah
Yang saya hormati bapak dan ibu dewan guru
Yang saya hormati dewan juri

Pada kesempatan kali ini patutlah kita mengucapkan puji dan syukur kepada Allah SWT, atas berkatnya yang telah mengizinkan kita untuk berkumpul di sini sebagai sebuah keluarga besar sekolah di bawah naungan Kementrian Agama Republik Indonesia Kabupaten Gresik.

Shalawat serta Salam semoga tetap terlimpahkan kepada junjungan Nabi Besar Muhammad SAW, dengan harapan kita di hari kiamat mendapat Syafa’atnya…Amiin!

Dewan Guru dan teman-teman terkasih, pada kesempatan yang baik kali ini saya akan mengajak bapak dan ibu guru serta teman-teman sekalian untuk mulai mencintai dan memperdulikan keadaan bumi kita, khususnya bumi pertiwi kita Indonesia. Seperti yang kita ketahui sekarang bahwa Ibu Pertiwi kita mulai sering mengalami masalah dengan alam yang tak lain merupakan akibat dari global warming atau pemanasan global.

Global warming bukanlah hal yang baru lagi. Hal itu sudah menjadi konsumsi publik akhir-akhir ini. Namun hanya segelintir masyarakat yang benar-benar sadar dan peduli dengan akibat dari global warming ini. Pemanasan global timbul karena adanya efek rumah kaca yaitu proses dimana cahaya matahari menembus kaca dan dipantulkan kembali oleh benda-benda dalam ruangan rumah kaca sebagai gelombang panas yang berupa sinar infra merah. Namun gelombang panas itu terperangkap di dalam ruangan kaca serta tidak bercampur dengan udara dingin di luarnya. Akibatnya, suhu di dalam rumah kaca lebih tinggi daripada di luarnya.

Pemanasan global dapat mengakibatkan :
Perubahan iklim secara ekstrim sehingga para petani di Indonesia pun mulai bingung untuk menentukan kapan musim panen yang baik dan yang tidak
Pemanasan global juga dapat menenggelamkan pulau-pulau, seperti yang kita ketahui bahwa ada beberapa pulau kecil di Indonesia yang hilang keberadaannya
Mencairnya es di kutub utara yang menyebabkan permukaan air laut naik 0.8 cm per tahun amat berdampak buruk bagi kelestarian pulau-pulau kecil di negara kita Indonesia.

Pegunungan. Tumbuhan akan mengubah arah pertumbuhannya, mencari daerah baru karena habitat Gunung-gunung es akan mencair dan daratan akan mengecil. Akan lebih sedikit es yang terapung di perairan Utara tersebut. Daerah-daerah yang sebelumnya mengalami salju ringan, mungkin tidak akan mengalaminya lagi.
Hewan dan tumbuhan menjadi makhluk hidup yang sulit menghindar dari efek pemanasan ini karena sebagian besar lahan telah dikuasai manusia. Dalam pemanasan global, hewan cenderung untuk bermigrasi ke arah kutub atau ke atas lamanya menjadi terlalu hangat. Beberapa tipe spesies yang tidak mampu secara cepat berpindah menuju kutub mungkin juga akan musnah. Namun hal itu dapat kita hindari. Penyebab utama timbulnya pemanasan global tak lain adalah kita sendiri, manusia. Kita dapat mencegahnya dengan cara :
Menghemat energi baik energi listrik maupun energi air
Mencintai lingkungan mulai dari hal yang sangat kecil tapi sangat bermanfaat yaitu tidak membuang sampah sembarangan
Melestarikan pohon misalnya mulai menghemat kertas dan tissue
Penghutanan kembali yang berperan dalam mengurangi semakin bertambahnya gas rumah kaca
Mengurangi polusi udara dengan mulai meminimalisir penggunaan kendaraan bermotor, misalnya kita ingin pergi dengan jarak yang cukup dekat dapat menggunakan sepeda atau kendaraan umum. Kita juga bisa menggunakan bahan bakar alternatif seperti bio fuel yang barasal dari tanaman, misalnya tanaman jarak pagar Mengurangi pemakaian benda spray
Mengurangi penggunaan plastik karena bahan plastik baru bisa terurai setelah ratusan tahun, maka mulailah membawa tas sendiri ketika berbelanja di pasar maupun supermarket

Oleh karena itu, demi keselamatan kita bersama marilah kita mulai turut berpartisipasi dalam gerakan-gerakan anti global warming ataupun mulai dari diri kita sendiri.

Teman-teman dan guru-guru yang saya kasihi, saya sangat mengharapkan pidato saya ini dapat menggugah teman-teman semua untuk selalu menjaga alam kita ini. Semoga anak cucu kita masih dapat menikmati bumi kita ini. Namun, lepas dari semua, sejarah mengenai Hari Bumi, tidak terlalu penting. Yang paling penting adalah bagaimana umat manusia untuk tetap menjaga dan menyelamatkan bumi kita ini dari kerusakan.

LESTARIKAN BUMIKU … !
Dewan juri, dewan guru, saudara-saudara yang saya cintai, melalui sebuah momen yang sangat tepat ini, perkenankan saya menyampaikan tema lingkungan, untuk dijadikan renungan bagi kita semua. Dengan adanya gambaran tersebut di atas, saudara-saudaraku,
Hampir setiap hari kita mendengar berita tentang adanya penebangan-penebangan liar yang membabi buta yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak punya kepedulian terhadap kelestarian lingkungan. Sungguh hati ini merasa sangat prihatin atas kebiasaan buruk yang dilakukan oleh orang-orang yang mengatasnamakan bisnis kemudian mengesampingkan kelestarian hutan yang merupakan titipan anak cucu kita nanti.
Berapa ribu meter kubik kayu telah mereka jarah. Sementara setelah itu mereka tinggalkan lahan yang sudah sedemikian kritis yang sangat membahayakan saudara-saudara kita yang lain dengan kemungkinan bencana banjir yang siap mengancam setiap saat.

Saudara-saudaraku,
Sadarlah, bahwa lingkungan kita ini merupakan sebuah sistem yang saling terkait antara yang satu dengan yang lain. Jika salah satu bagiannya kita rusak maka bagian yang lain juga akan merasakan akibatnya.

Maka dari itu, sudahilah kegiatan merusak hutan, penebangan liar dan pembabatan hutan yang hanya mementingkan aspek bisnis tanpa mau peduli terhadap kelestarian lingkungan.
Lestarikan lingkungan kita sebagai wujud syukur kita kepada Sang Maha Pencipta. Berikan hak-hak anak cucu kita berupa alam yang lestari untuk kelangsungan hidup segenap komponen alam.

Semoga Tuhan selalu memberkati kita. Mari kita jaga dan rawat bumi kita ini dengan sebaik-baiknya.
Terima kasih atas perhatian Saudara-Saudaraku. Sekian.

هـدانا الله وإيـاكم أجمعين ثمَ السلام عليكم ورحمة الله وبركـاته